GURU BAHASA INGGRIS MAN 2 GRESIK MERAIH BEASISWA INTERNASIONAL AMERIKA SERIKAT

MAN 2 Gresik (23/7). Kabar baik datang dari salah satu guru MAN 2 Gresik yang terpilih sebagai salah satu perwakilan Indonesia untuk mengikuti Online Profesional English Network (OPEN) Program, The Regional English Language Office, US Embassy, periode Summer 2022. Ia adalah Ahmad Zubaidi Amrullah yang akrab dipanggil Ubed yang merupakan salah satu pengajar Bahasa Inggris sekaligus Koordinator pengembangan program Bahasa Inggris di MAN 2 Gresik. Sebagai seorang guru, Ahmad Zubaidi senantiasa berusaha meningkatkan kemampuannya. Berkat kemampuannya, Ahmad Zubaidi Amrullah berhasil memperoleh beasiswa ke luar negeri, Amerika Serikat.

"Ada 2 periode yang ditawarkan dalam program OPEN ini, yaitu Fall 2021 dan Summer 2022. Tapi tanggal 6 Juli lalu saya dikonfirmasi pihak RELO kalau saya intinya sudah lolos seleksi dan diterima tapi untuk periode Summer 2022. Karena untuk periode Fall 2021 sudah penuh."

Online Profesional English Network atau yang disingkat OPEN sendiri adalah program pengembangan professional untuk guru pengajar Bahasa Inggris yang difasilitasi oleh beberapa kampus di Amerika serikat. Sedangkan untuk proses seleksi, program OPEN di Indonesia dikelola oleh Regional English Language Office (RELO), U.S. Embassy Jakarta, Indonesia.

Dalam proses seleksi, Ubed diharuskan untuk memilih 3 dari 9 course yang disediakan oleh beberapa Universitas di Amerika serikat. Pilihanya jatuh pada Creating and Implementing Online Courses di Arizona State University, Using Educational Technology in the English Language Classroom di Iowa State University dan Fostering Student Motivation and Engagement di University of Oregon. Namun, Ubed diharuskan untuk memilih lagi satu dari tiga course yang ia nominasikan sebelum program dimulai tahun depan. Ia akan menjalani program ini secara daring mulai tanggal 5 Juli 2022 selama 8 minggu setelah program orientasi tanggal 30 Mei 2022.

"Course tersebut sangat penting untuk dipelajari mengingat saya terpilih sebagai Fasilitator Daerah (FasDa) di Program Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Kementerian Agama dan di daerah saya teknologi dan motivasi siswa dalam belajar bahasa asing ternyata masih menjadi kendala bagi banyak guru Bahasa Inggris. Sayangnya saya nanti hari harus milih salah satu dari course tersebut. Namun, apapun pilihan saya nanti, saya tetap bersyukur bisa dapat kesempatan belajar di program ini. "

Kepala MAN 2 Gresik, Samari, mengapresiasi prestasi yang diraih salah satu gurunya yang juga sebagai koordinator Fun English Club (FEC) MAN 2 Gresik. Samari berharap Pandemi bukan menjadi penghalang bagi siswa dan guru untuk tetap belajar dan berkarya baik di kancah nasional maupun global. (Humas/rdp)